SURABAYA – Acara tahlilan bagi kru kapal selam KRI Nanggala 402 yang digelar DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Rabu (28/4/2021) hari ini memasuki malam keempat.
Ritual kirim doa sejak Minggu (25/4/2021) dilaksanakan di sela kegiatan rutin Ramadhanan oleh Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) DPD PDI Perjuangan Jatim.
Yakni di sela buka puasa bersama, Shalat Maghrib dan Isya dilanjut Shalat Tarawih berjamaah yang kemudian ditutup dengan taddarus Al-Quran.
Baca juga: Bamusi DPD Jatim Salat Gaib untuk Prajurit KRI Nanggala-402
“Kita bersama-sama mengirim doa dengan lafadz tahlil, tasbih, tahmid, takbir, istighfar. Lalu serta khusus mendoakan arwah para prajurit yang gugur,” terang Ustadz Muhlis, pengurus Bamusi PDIP Jatim.
“Semoga mendapat tempat terbaik di sisi Allah. Dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan,” tambahnya.
Bahkan secara khusus, sebagai rasa empati dan penghormatan terakhir, terang Ustadz Muhlis, kemarin malam anggota Bamusi melaksanakan Shalat Ghaib setelah Shalat Isya berjamaah.
Sementara itu, Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim yang juga Pembina Bamusi Jatim mengatakan, tahlil dan doa-doa yang dikirimkan untuk arwah syuhada yang gugur di perairan utara Pulau Bali itu agar mereka mendapatkan tempat layak di sisi-Nya.
“Kita mendoakan shyuhada dari Korps Hiu Kencana tersebut, agar memperoleh tempat terbaik disisiNya. Karena mereka gugur dalam kerangka menjaga kedaulatan NKRI,” tutur Nugroho.
Acara kirim doa dan tahlilan ini, imbuh Nugroho, akan dilaksanakan selama tujuh hari berturut-turut.
“Kebetulan ini sejalan dengan surat DPP PDI Perjuangan yang meminta kader PDI Perjuangan mengirim doa untuk para syuhada KRI Nanggala 402,” pungkasnya. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS