Selasa
26 November 2024 | 3 : 31

Dilaunching, Bung Karna Harap Kopi Kayu Mas Dongkrak Ekonomi Situbondo

pdip-jatim-kopi-kayu-mas2

SITUBONDO – Bupati Situbondo H Karna Suswandi, Bersama Mentteri PPN dan kepala Bappenas H Suharso Monoarfa  melaunching Kopi Kayu Mas spesial Golden Wood Coffe (GWC), bertempat di Pendopo Graha Amukti Praja, Pemkab Situbondo, Senin (19/4/2021).

Bupati yang akrab disapa Bung Karna tersebut mengatakan, bahwa kopi arabika Kayu Mas ini merupakan jenis kopi tertua yang ada di Situbondo. Hasil kopi Kayu Mas Situbondo ini, baik jenis arabika, robusta dan luwak, telah memperoleh beragam penghargaan karena kualitasnya.

Di antaranya, yakni kopi Kayu Mas pada tahun 2010 menjadi juara I untuk kopi jenis arabika. Kemudian, pernah menjadi juara 1 nasional kopi robusta, serta pada tahun 2016 menjadi juara dunia kopi luwak arabika.

“Suatu kebahagiaan bagi kami, kopi Kayu Mas ini bisa dilaunching bersama Pak Menteri,” ungkap Bung Karna.

Selanjutnya, bupati dari PDI Perjuangan ini menerangkan, penyebutan “Golden Wood Coffe” untuk kopi Kayu Mas tersebut memiliki makna agar nantinya bisa menjadi emas yang mampu menjadi penopang perekonomian dan kesejahteraan untuk Kabupaten Situbondo.

“Kita harapkan kopi Kayu Mas ini dapat terus berkembang dan besar-besaran sesuai dengan filosofinya yaitu menjadi emas yang mampu mendongkrak ekonomi Kabupaten Situbondo,” harapnya

Sementara itu Menteri PPN dan Kepala Bappena Suharso Monoarfa, mengatakan bahwa pihaknya sangat bangga dengan kopi asal Kabupaten Situbondo, yang meraih beragam penghargaan. Bahkan, sudah sampai tingkat dunia.

Selain itu melihat potensi yang ada saat ini, ke depan Kabupaten Situbondo diharapkan mampu menjadi sentra industri kopi yang mampu menembus pasar internasional.

“Kopi Kayu mas ini merupakan aset besar bagi Situbondo dan saya harapkan kopi ini nanti bisa tersebar ke seluruh dunia. Kita tunjukkan bahwa Indonesia memang surganya kopi,” kata Suharso.

Jika kopi Situbondo didorong secara industri dan dipopulerkan, tambah dia, maka kompleksitasnya akan membesar. Akhirnya, nilai tambahnya bisa dirasakan masyarakat Situbondo. (ryo/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...