Selasa
26 November 2024 | 8 : 10

Paparkan P-APBD 2024, Mas Ipin Fokuskan di 3 Bidang Ini

pdip-jatim-240723-masipin

TRENGGALEK – Bupati Mochamad Nur Arifin (Mas Ipin) menyampaikan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) perubahan anggaran APBD Trenggalek tahun 2024, Senin (22/7/2024).

Di gedung DPRD Trenggalek, Mas Ipin menyampaikan fokus dalam sisa tahun anggaran 2024 ini tidak melenceng pada fokus yang ingin dicapai di awal tahun penganggaran.

“Kami fokusnya di sisi infrastruktur berwawasan lingkungan, pelayanan publik dan yang ketiga terkait dengan pengentasan kemiskinan ekstrem,” ungkap Mas Ipin.

Salah satu upaya yang didorong adalah pembangunan infrastruktur jalan, dan pertanian hemat air. Menurutnya, uji coba pertanian hemat air di Kecamatan Gandusari telah berhasil sehingga diprioritaskan untuk diperluas.

“Kita memang sudah punya banyak sumur, tapi konsumsi airnya harus hemat. Salah satu yang banyak konsumsi air ini adalah sektor pertanian, Makanya kemarin kita inovasi pertanian hemat air,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek ini.

Mas Ipin menjelaskan, cara kerja pertanian hemat air adalah dengan melapisi terlebih dahulu lahan garapan dengan lapisan tahan air.

Dengan demikian, air yang digunakan bisa lebih hemat. Selain itu konsumsi pupuk lebih terkontrol, hasil panen juga meningkat baik dari sisi kuantitas maupun kualitas.

Tak hanya itu, dalam satu tahun, lahan pertanian yang menggunakan sistem tersebut bisa panen hingga 4 kali.

“Contohnya sudah kami coba di Sukorejo. Per bulan ini sudah panen 2 kali dan sekarang ini sudah mau tanam lagi. Prediksi Oktober akan panen ketiga dan Januari awal sudah panen keempat. Jadi siklusnya nanti bisa 4 kali panen,” jelas Wakil Ketua Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) tersebut.

Di tempat yang sama, Wakil Ketua DPRD Trenggalek, Doding Rahmadi menuturkan fokus perubahan anggaran APBD tahun kali ini adalah untuk memaksimalkan kegiatan APBD tahun 2024.

“Banyak hal yang harus dirasionalkan. Contohnya, kemarin ada masyarakat yang meminta diskon untuk retribusi. Seperti ini kita rasionalkan, kita turunkan targetnya dari retribusi. Kemudian ada masyarakat yang minta infrastrukturnya lebih maksimal, sehingga infrastrukturnya juga kita tambahi,” sebut Doding.

Sedangkan untuk capaian semester pertama tahun 2024, target pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Trenggalek sudah mencapai 50 persen sedangkan belanjanya masih 40 persen.

“Dari situ bisa kita lihat lagi yang mana dan di mana yang bisa kita geser untuk keuangan dan sebagainya,” tutupnya. (put/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...