Selasa
26 November 2024 | 10 : 36

Jokowi: Indonesia Konsisten Dukung Palestina

pdip-jatim-pres-jokowi

pdip-jatim-pres-jokowiJAKARTA – Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa Indonesia konsisten mendukung kemerdekaan Palestina. Karena itu, Indonesia bersedia ketika diminta menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam (KTT OKI).

“Kita memang sejak awal memberi dukungan penuh bagi Palestina dan konsisten terus,” kata Jokowi, saat meninjau persiapan KTT OKI, di JCC Senayan, Jakarta, Jumat (4/3/2016).

Jokowi menuturkan, dukungan Indonesia terhadap Palestina semakin nyata dengan rencana dibukanya konsulat di Ramallah pada bulan ini.

Ia berharap KTT OKI dapat mendorong persatuan di Palestina dan muncul dukungan dari negara-negara lainnya. “Ini sebuah bentuk dukungan kita yang betul-betul serius,” ucap Jokowi.

KTT OKI digelar di JCC Senayan, Jakarta, pada 6-7 Maret 2016. Penyelenggaraan KTT itu dilakukan karena negara-negara anggota OKI ingin isu Palestina kembali menjadi perhatian dunia.

Konferensi ini akan membahas enam isu utama mengenai Palestina. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan, isu pertama yang akan dibahas dalam KTT OKI adalah mengenai wilayah perbatasan Palestina.

Negara-negara anggota OKI menyoroti wilayah perbatasan Palestina yang semakin tergerus oleh permukiman. Kedua, dalam KTT OKI juga akan dibahas mengenai pengungsi Palestina.

Status Kota Yerussalem menjadi isu ketiga yang dibahas dalam konferensi tersebut. Isu itu diangkat karena ada klaim dari Israel yang ingin menjadikan Yerussalem sebagai ibu kotanya.

Sedangkan tiga isu lainnya adalah mengenai permukiman ilegal, keamanan, dan akses air bersih untuk warga Palestina. “Kita lihat situasi lapangan semakin memburuk. Ini masalah pelik sekali,” ucap Retno. Tema KTT OKI ini adalah “United for a Just Solution”.

Sekitar 50 negara anggota OKI mengkonfirmasi hadir. KTT OKI pada 6 Maret akan melibatkan para pejabat senior dan pertemuan tingkat menteri. Sedangkan pada 7 Maret akan digunakan penuh untuk penyelenggaraan KTT.

Akan ada dua dokumen yang dihasilkan oleh KTT ini, yakni dokumen resolusi dari negara-negara OKI untuk isu Palestina dan Deklarasi Jakarta. (kompas)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...