JAKARTA – Ketua Bidang Perekonomian DPP PDI Perjuangan, MH Said Abdullah Memastikan, partainya akan melaksanakan fungsi Cheks And Balances terhadap pemerintahan mendatang.

Menurut Said, hal itu merujuk pidato politik Ketua Umum Megawati Soekarnoputri saat membuka rakernas.

“Ibu Megawati telah menyampaikan perlunya check and balances, itu kan wajar-wajar saja,” kata Said Abdullah di lokasi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (25/5/2024).

Lanjut Said, bahkan di dalam pemerintahan pun, melekat pada diri seorang anggota dewan melekat fungsi pengawasan.

“Jadi bukan hal yang baru apa yang disampaikan oleh ibu Mega. Mengingatkan pemerintah untuk tetap pada tracknya, pada jalurnya. Jadi check and balances tetap dibutuhkan,” jelasnya.

Karena itu, kata Said Abdullah yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, apa yang disampaikan Megawati terkait posisi PDI Perjuangan terhadap pemerintah, tidak harus dipastikan di dalam atau di luar pemerintahan.

“Cheks And Balances tetap harus dilakukan, ini kan negara demokrasi,” kata Said Abdullah.

Sebelumnya, Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dalam pidatonya membuka rakernas memberikan penegasan terkait sistem kenegaraan Indonesia adalah presidensial.

“Jadi tidak dikenal istilah oposisi atau koalisi, karena sistem pemerintahan kita bukan parlementer, coba itu tanya Pak Mahfud,” kata Megawati. (rul/hs)