SURABAYA – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Surabaya Baktiono mengatakan, warga Kota Pahlawan menanti program kerja wali kota dan wakil wali kota Surabaya terpilih Eri Cahyadi dan Armuji. Yakni wajib belajar 12 tahun, khususnya untuk siswa SMA/SMK.
“Banyak warga sudah mulai menanyakan janji-janji tersebut seiring dengan sudah ditetapkannya pasangan tersebut sebagai pemenang Pilkada Surabaya, khususnya soal beasiswa wajib belajar 12 tahun,” ungkap Baktiono, Rabu (24/2/2021).
Politisi senior ini menambahkan, dewan berharap setelah wali kota dan wakil wali kota terpilih yang bakal dilantik pada Jumat (26/2/2021), bisa segera tancap gas merealisasikan program wajib belajar 12 tahun itu.
Menurutnya, visi dan misi Eri-Armuji khususnya dalam poin dua Surabaya Generasi Cerdas menyebutkan, pasangan yang diusung PDI Perjuangan di Pilkada Surabaya 2020 itiu akan memperkuat pendidikan gratis SD dan SMP negeri.
Mereka juga berkomitmen memberikan dukungan beasiswa pelajar SMA/SMK di Surabaya serta meningkatkan beasiswa kuliah dalam/luar negeri bagi anak kurang mampu, berprestasi, dan atlet.
Tidak hanya itu, lanjut Baktiono, Eri-Armuji juga berjanji meningkatkan kesejahteraan guru swasta dan guru tidak tetap (GTT).
Juga akan meningkatkan kapasitas guru, meningkatkan bantuan operasional pendidikan daerah (Bopda) untuk menaikkan mutu sekolah dan subsidi SD-SMP swasta serta melengkapi semua sekolah dengan fasilitas olahraga dan internet kecepatan tinggi.
“Terakhir adalah bimbel gratis diselenggarakan di balai-balai RW,” beber wakil rakyat yang juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya itu. (goek)
